BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dalam pergaulan sehari-hari, kita tidak dapat di pisahkan
dari rokok. Hampir setiap orang di dunia mengenalnya. Beberapa orang
menganggap, mengkonsumsi rokok merupakan hal yang tidak dapat di pisahkan dari
kehidupan sehari-hari. Kenikmatan sebatang rokok , tersimpan juga bahaya yang
begitu besar. Banyak zat kimia yang sangat berbahaya yang terkandung dalam
sebatang rokok. Lebih dari 1000 jenis bahan kimia yang berbahaya terkandung di
dalamnya. Meskipun masyarakat mengetahuinya, tak sedikit dari mereka yang mengabaikan
bahaya tersebut.
Dampak dari rokok itu sendiri tidak hanya orang yang
menghisap secara langsung rokok tersebut. Namun juga orang di sekitarnya yang
juga menghirup udara di sekitar perokok tersebut, atau disebut perokok pasif.
Akibatnya, kerugian yang di akibatkan asap rokok tersebut hampir tidak di
ketahui oleh perokok pasif tersebut. Akibatnya, banyak orang tidak bersalah
yang merasakan dampak negatif dari rokok tersebut.
o
Indentifikasi
Masalah
1.
Apa
rokok itu?
2.
Dampak
negatif rokok bagi perokok aktif/pasif?
3.
Zat
apa yang terkadung dalam rokok?
4.
Penyakit
apa yang disebabkan oleh rokok?
5.
Kenapa
rokok bisa membuat manusia menjadi ketergantungan?
6.
Bagaimana
cara mencengah/mengatasi perokok?
1.3
Rumusan
Masalah
Dari
uraian Indentifkasi Masalah, Rumusan Masalah ialah “Apa itu rokok? Bahaya rokok
serta penyakit apa yang diderita oleh si perokok?”
1.4 Tujuan
·
Untuk
mengetahui tentang Rokok
·
Bahaya
apa yang di derita oleh si perokok baik itu aktif ataupun pasif
·
Untuk
mencegah atau mempengaruhi penyebaran rokok
·
Penyakit
apa yang di sebabkan oleh mengosumsi rokok
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
Landasan
Teori
§ Menurut
situs www.wikipedia.com, rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang
antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar
10 mm yang berisi daun – daun tembakau yang telah dicacah.
§ perokok pasif merupakan sebuah istilah bagi
seseorang yang sebenarnya bukan seorang perokok akan tetapi orang yang berada
atau dekat dengan orang2 yang merokok sehingga ia secara tidak langsung sering
menghirup asap rokok yang dikeluarkan oleh para perokok aktif. Dan kenapa lebih
bahaya di bandingkan perokok aktif, karena asap yang di hirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui
hidung.
Rokok dibedakan oleh beberapa jenis:
a.
Rokok berdasarkan bahan pembungkus:
ü Klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
jagung.
ü Kawung: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
aren.
ü Sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa
kertas.
ü Cerutu: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
tembakau.
b.
Rokok berdasarkan bahan baku atau isi:
ü Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun
tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma
tertentu.
ü Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa
daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa
dan aroma tertentu.
ü Rokok Klembak: rokok yang bahan baku atau
isinya berupa daun tembakau, cengkeh, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa
dan aroma tertentu.
§ Asap
rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan
43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat
berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb. Asap rokok yang baru mati
di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali
mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin
tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi
polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan
raya yang macet.
§ Seseorang
yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang
sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih
merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas. Sebagian perokok
biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar
merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap
rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di
tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain,
sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.
§ Awal
penyebab orang merokok yaitu :
a. Coba-coba
b. Ikut-ikutan
c. Sekedar ingin merasakan
d. Kesepian
e. Agar terlihat gaya (gengsi)
f. Iseng
g. Menghilangkan ketegangan
h. Lambang kedewasaan
i. Mencari inspirasi
j. Sebagai penghilang stress
k. Penghilang jenuh
§ Cara
mencengah atau berhenti merokok yaitu:
a.
Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti
merokok
b.
Berhenti secara mendadak
c.
Belajar membenci rokok
d.
Bergaullah dengan orang yang tidak
merokok
e.
Sering-sering pergi ke tempat yang
ruangannya ber-AC
f.
Pindahkan semua barang-barang yang
berhubungan dengan rokok
g.
Jika ingin merokok, tundalah 10 menit
lagi
h.
Beritau teman dan orang terdekat kalau
kita ingin berhenti merokok
i.
Kurangi jumplah merokok sedikit demi
sedikit
j.
Hilangkan kebiasaan Bengong atau
menunggu
k.
Sering-seringlah pergi ke rumah sakit,
agar tau pentingnya kesehatan
l.
Cari pengganti rokok, misalnya permen
atau gula
m.
Coba dan coba lagi jika masih gagal
2.2
Pembahasan
Rokok adalah lintingan atau gulungan tembakau yang digulung /
dibungkus dengan kertas, daun, atau kulit jagung, sebesar kelingking
dengan panjang 8-10 cm, biasanya dihisap seseorang setelah dibakar ujungnya.
Rokok merupakan pabrik bahan kimia berbahaya. Hanya dengan membakar dan
menghisap sebatang rokok saja, dapat diproduksi lebih dari 4000 jenis bahan
kimia. 400 diantaranya beracun dan 40 diantaranya bisa berakumulasi dalam tubuh
dan dapat menyebabkan kanker. Rokok juga termasuk zat adiktif karena dapat
menyebabkan adiksi (ketagihan) dan dependensi (ketergantungan) bagi orang yang
menghisapnya. Dengan kata lain, rokok termasuk golongan NAPZA (Narkotika,
Psikotropika, Alkohol, dan Zat Adiktif).
Perokok Aktif adalah seseorang yang dengan sengaja menghisap
lintingan atau gulungan tembakau yang dibungkus biasanya dengan kertas, daun,
dan kulit jagung. Secara langsung mereka juga menghirup asap rokok yang mereka
hembuskan dari mulut mereka. Tujuan mereka merokok pada umumnya adalah untuk menghangatkan
badan mereka dari suhu yang dingin. Tapi seiring perjalanan waktu pemanfaatan
rokok disalah artikan, sekarang rokok dianggap sebagai suatu sarana untuk
pembuktian jati diri bahwa mereka yang merokok adalah ”keren”.
Ciri-ciri fisik seorang perokok :
o Gigi kuning karena nikotin.
o Kuku kotor karena nikotin.
o Mata pedih.
o Sering batuk – batuk.
o Mulut dan nafas bau rokok.
Perokok Pasif adalah
seseorang atau sekelompok orang yang menghirup asap rokok orang lain. Telah
terbukti bahwa perokok pasif mengalami risiko gangguan kesehatan yang sama
seperti perokok aktif, yaitu orang yang menghirup asap rokoknya sendiri.
Adapun gejala awal yang dapat timbul pada perokok
pasif :
o
Mata
pedih
o
Hidung
beringus
o
Tekak
yang serak
o
Pening
/ pusing kepala
Apabila perokok pasif terus-menerus ”menekuni”
kebiasaanya, maka akan mempertinggi risiko gangguan kesehatan, seperti :
o
Kanker
paru-paru
o
Serangan
jantung dan mati mendadak
o
Bronchitis
akut maupun kronis
o
Emfisema
o
Flu
dan alergi
Bahan-Bahan Rokok yang Berbahaya Bagi Kesehatan
Setiap batang
rokok mengandung lebih dari 4000 jenis bahan kimia berbahaya bagi tubuh. Empat
ratus diantaranya bisa berefek racun, sedangkan 40 diantaranya bisa
mengakibatkan kanker. Ini adalah sebagaian dari contoh-contohnya :
1.
Nikotin
(Nikotin merupakan zat yang menyebabkan adiksi (ketagihan) dengan toleransi
tinggi, yaitu semakin lama dikonsumsi semakin bertambah).
2.
Karbon
monoksida (CO) (Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap
kendaraan. Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas yang juga
dapat berikatan kuat dengan haemoglobin darah ini menjadi lebih banyak
di udara dan di dalam tubuh manusia).
3.
Tar
(Tar biasanya digunakan untuk mengaspal jalan raya. Apabila terdapat pada tubuh
melalui menghisap rokok, maka secara berangsur-angsur dan pasti, akan
menyebabkan kanker).
4.
DDT
(Dikloro Difenil Trikloroetana) (DDT merupakan racun serangga, yang biasanya
digunakan untuk membunuh nyamuk, semut, atau kecoa).
5.
Aseton
(Aseton adalah zat yang digunakan untuk melunturkan cat. Bisa dibayangkan
bahayanya, apabila zat ini berada dalam tubuh kita).
6.
Formaldehid
(Formaldehid atau lebih sering kita kenal sebagai zat formalin, digunakan untuk
mengawetkan mayat).
7.
Kadmium
(Kadmium adalah bahan kimia yang biasanya terdapat pada accu atau aki
kendaraan bermotor).
8.
Arsenik
(Seperti DDT, arsenik merupakan bahan kimia yang sering digunakan untuk
membasmi seranga-serangga pengganggu).
9.
Ammonia
(Ammonia merupakan bahan aktif yang terdapat dalam pembersih lantai).
10.
Polonium-210
(Bahan ini merupakan salah satu zat radioaktif, yaitu zat yang mampu
mengeluarkan radiasi aktif, yang bisa menyebabkan perubahan struktur dan fungsi
sel normal).
11.
Hidrogen
sianida (Hidrogen sianida merupakan bahan yang digunakan sebagai racun dalam
bentuk gas).
12.
Vinil
klorida (Zat ini biasanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik).
13.
Naftalena
(Seperti DDT dan arsenik, bahan ini terdapat pada obat-obat pembasmi serangga).
Penyakit yang disebabkan oleh rokok:
Kebiasaan merokok
dapat menyebabkan berbagai penyakit dan bahkan bisa menyebabkan kematian.
Berikut beberapa penyakit yang ditimbulkan oleh rokok, yaitu :
1.
Rambut
rontok
2.
Katarak
3.
Kulit
keriput
4.
Hilangnya
pendengaran
5.
Kanker
kulit
6.
Caries
7.
Enfisema
(pelebaran dan rusaknya kantong udara pada paru-paru yang menurunkan kapasitas
paru untuk menghisap oksigen dan melepaskan karbondioksida).
8.
Kerusakan
paru
9.
Berisiko
tinggi terkena kanker paru-paru dan jantung
10.
Osteoporosis
11.
Penyakit
jantung
12.
Tukak
lambung
13.
Diskolori
jari-jari
14.
Kanker
uterus
15.
Kerusakan
sperma
16.
Penyakit
Buerger (Terjadinya inflamasi pada arteri, vena, dan saraf terutama di kaki,
yang mengakibatkan terhambatnya aliran darah).
17.
Gangguan Pernafasan
18.
Gangguan Janin
19.
Penyakit mulut
20.
Gangguan
impotensi , diabetes.
BAB
III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Untuk dapat mengetahui
bahaya rokok bagi perokok pasif dan perokok aktif, kita perlu:
a.
Kita harus memiliki pengetahuan mendalam
tentang apa itu rokok , penyakit apa yang bisa menyebabkan kita merokok, bahaya rokok baik itu perokok aktif dan perokok pasif .
b.
Kita harus mengetahui cara menolak
ajakan atau tawaran merokok secara tidak menyinggung dan menyakiti perasaan
orang lain.
c.
Kita sebisa mungkin harus bisa menjauh
dari orang yang sedang menghisap rokok selagi memungkinkan.
d.
Kita di tuntut untuk bisa menarik contoh
bahaya rokok dari pengalaman orang-orang di sekitar kita.
e.
Kita di tuntut untuk bisa menjaga diri
dari pengaruh rokok.
f.
Kita harus bisa menjauhi diri dari
pengaruh-pengaruh rokok demi kebaikan masadepan kita.
3.2
Kritik dan Saran
a.
Sebaiknya, orang yang sudah kecanduan
rokok tidak merokok di sekitar anak-anak, manula, dan Ibu hamil agar tidak
meracuni udara di sekitar mereka dan mereka tidak menjadi perokok pasif.
b.
Orang yang sudah kecanduan rokok
berusaha untuk melepaskan diri dari rokok tersebut
c.
orang tua harus bisa lebih memperhatikan anak-anaknya
untuk menjauhi diri dari pengaruh rokok pasif dan pengaruh rokok aktif.
d.
Selalu inget apa itu bahaya akan rokok
dan penyakit apa yang dapat
disebabkannya apabila kita ingin mencobanya.
Laporan
“Bahaya rokok bagi Manusia”
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dalam pergaulan sehari-hari, kita tidak dapat di pisahkan
dari rokok. Hampir setiap orang di dunia mengenalnya. Beberapa orang
menganggap, mengkonsumsi rokok merupakan hal yang tidak dapat di pisahkan dari
kehidupan sehari-hari. Kenikmatan sebatang rokok , tersimpan juga bahaya yang
begitu besar. Banyak zat kimia yang sangat berbahaya yang terkandung dalam
sebatang rokok. Lebih dari 1000 jenis bahan kimia yang berbahaya terkandung di
dalamnya. Meskipun masyarakat mengetahuinya, tak sedikit dari mereka yang mengabaikan
bahaya tersebut.
Dampak dari rokok itu sendiri tidak hanya orang yang
menghisap secara langsung rokok tersebut. Namun juga orang di sekitarnya yang
juga menghirup udara di sekitar perokok tersebut, atau disebut perokok pasif.
Akibatnya, kerugian yang di akibatkan asap rokok tersebut hampir tidak di
ketahui oleh perokok pasif tersebut. Akibatnya, banyak orang tidak bersalah
yang merasakan dampak negatif dari rokok tersebut.
o
Indentifikasi
Masalah
1.
Apa
rokok itu?
2.
Dampak
negatif rokok bagi perokok aktif/pasif?
3.
Zat
apa yang terkadung dalam rokok?
4.
Penyakit
apa yang disebabkan oleh rokok?
5.
Kenapa
rokok bisa membuat manusia menjadi ketergantungan?
6.
Bagaimana
cara mencengah/mengatasi perokok?
1.3
Rumusan
Masalah
Dari
uraian Indentifkasi Masalah, Rumusan Masalah ialah “Apa itu rokok? Bahaya rokok
serta penyakit apa yang diderita oleh si perokok?”
1.4 Tujuan
·
Untuk
mengetahui tentang Rokok
·
Bahaya
apa yang di derita oleh si perokok baik itu aktif ataupun pasif
·
Untuk
mencegah atau mempengaruhi penyebaran rokok
·
Penyakit
apa yang di sebabkan oleh mengosumsi rokok
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1
Landasan
Teori
§ Menurut
situs www.wikipedia.com, rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang
antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar
10 mm yang berisi daun – daun tembakau yang telah dicacah.
§ perokok pasif merupakan sebuah istilah bagi
seseorang yang sebenarnya bukan seorang perokok akan tetapi orang yang berada
atau dekat dengan orang2 yang merokok sehingga ia secara tidak langsung sering
menghirup asap rokok yang dikeluarkan oleh para perokok aktif. Dan kenapa lebih
bahaya di bandingkan perokok aktif, karena asap yang di hirup oleh perokok pasif akan langsung masuk ke paru – paru melalui
hidung.
Rokok dibedakan oleh beberapa jenis:
a.
Rokok berdasarkan bahan pembungkus:
ü Klobot: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
jagung.
ü Kawung: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
aren.
ü Sigaret: rokok yang bahan pembungkusnya berupa
kertas.
ü Cerutu: rokok yang bahan pembungkusnya berupa daun
tembakau.
b.
Rokok berdasarkan bahan baku atau isi:
ü Rokok Putih: rokok yang bahan baku atau isinya hanya daun
tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa dan aroma
tertentu.
ü Rokok Kretek: rokok yang bahan baku atau isinya berupa
daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa
dan aroma tertentu.
ü Rokok Klembak: rokok yang bahan baku atau
isinya berupa daun tembakau, cengkeh, dan kemenyan yang diberi saus untuk mendapatkan efek rasa
dan aroma tertentu.
§ Asap
rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan
43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat
berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb. Asap rokok yang baru mati
di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali
mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin
tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi
polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan
raya yang macet.
§ Seseorang
yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang
sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih
merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas. Sebagian perokok
biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar
merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap
rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di
tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain,
sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.
§ Awal
penyebab orang merokok yaitu :
a. Coba-coba
b. Ikut-ikutan
c. Sekedar ingin merasakan
d. Kesepian
e. Agar terlihat gaya (gengsi)
f. Iseng
g. Menghilangkan ketegangan
h. Lambang kedewasaan
i. Mencari inspirasi
j. Sebagai penghilang stress
k. Penghilang jenuh
§ Cara
mencengah atau berhenti merokok yaitu:
a.
Niat yang sungguh-sungguh untuk berhenti
merokok
b.
Berhenti secara mendadak
c.
Belajar membenci rokok
d.
Bergaullah dengan orang yang tidak
merokok
e.
Sering-sering pergi ke tempat yang
ruangannya ber-AC
f.
Pindahkan semua barang-barang yang
berhubungan dengan rokok
g.
Jika ingin merokok, tundalah 10 menit
lagi
h.
Beritau teman dan orang terdekat kalau
kita ingin berhenti merokok
i.
Kurangi jumplah merokok sedikit demi
sedikit
j.
Hilangkan kebiasaan Bengong atau
menunggu
k.
Sering-seringlah pergi ke rumah sakit,
agar tau pentingnya kesehatan
l.
Cari pengganti rokok, misalnya permen
atau gula
m.
Coba dan coba lagi jika masih gagal
2.2
Pembahasan
Rokok adalah lintingan atau gulungan tembakau yang digulung /
dibungkus dengan kertas, daun, atau kulit jagung, sebesar kelingking
dengan panjang 8-10 cm, biasanya dihisap seseorang setelah dibakar ujungnya.
Rokok merupakan pabrik bahan kimia berbahaya. Hanya dengan membakar dan
menghisap sebatang rokok saja, dapat diproduksi lebih dari 4000 jenis bahan
kimia. 400 diantaranya beracun dan 40 diantaranya bisa berakumulasi dalam tubuh
dan dapat menyebabkan kanker. Rokok juga termasuk zat adiktif karena dapat
menyebabkan adiksi (ketagihan) dan dependensi (ketergantungan) bagi orang yang
menghisapnya. Dengan kata lain, rokok termasuk golongan NAPZA (Narkotika,
Psikotropika, Alkohol, dan Zat Adiktif).
Perokok Aktif adalah seseorang yang dengan sengaja menghisap
lintingan atau gulungan tembakau yang dibungkus biasanya dengan kertas, daun,
dan kulit jagung. Secara langsung mereka juga menghirup asap rokok yang mereka
hembuskan dari mulut mereka. Tujuan mereka merokok pada umumnya adalah untuk menghangatkan
badan mereka dari suhu yang dingin. Tapi seiring perjalanan waktu pemanfaatan
rokok disalah artikan, sekarang rokok dianggap sebagai suatu sarana untuk
pembuktian jati diri bahwa mereka yang merokok adalah ”keren”.
Ciri-ciri fisik seorang perokok :
o Gigi kuning karena nikotin.
o Kuku kotor karena nikotin.
o Mata pedih.
o Sering batuk – batuk.
o Mulut dan nafas bau rokok.
Perokok Pasif adalah
seseorang atau sekelompok orang yang menghirup asap rokok orang lain. Telah
terbukti bahwa perokok pasif mengalami risiko gangguan kesehatan yang sama
seperti perokok aktif, yaitu orang yang menghirup asap rokoknya sendiri.
Adapun gejala awal yang dapat timbul pada perokok
pasif :
o
Mata
pedih
o
Hidung
beringus
o
Tekak
yang serak
o
Pening
/ pusing kepala
Apabila perokok pasif terus-menerus ”menekuni”
kebiasaanya, maka akan mempertinggi risiko gangguan kesehatan, seperti :
o
Kanker
paru-paru
o
Serangan
jantung dan mati mendadak
o
Bronchitis
akut maupun kronis
o
Emfisema
o
Flu
dan alergi
Bahan-Bahan Rokok yang Berbahaya Bagi Kesehatan
Setiap batang
rokok mengandung lebih dari 4000 jenis bahan kimia berbahaya bagi tubuh. Empat
ratus diantaranya bisa berefek racun, sedangkan 40 diantaranya bisa
mengakibatkan kanker. Ini adalah sebagaian dari contoh-contohnya :
1.
Nikotin
(Nikotin merupakan zat yang menyebabkan adiksi (ketagihan) dengan toleransi
tinggi, yaitu semakin lama dikonsumsi semakin bertambah).
2. Karbon
monoksida (CO) (Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap
kendaraan. Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas yang juga
dapat berikatan kuat dengan haemoglobin darah ini menjadi lebih banyak
di udara dan di dalam tubuh manusia).
3. Tar
(Tar biasanya digunakan untuk mengaspal jalan raya. Apabila terdapat pada tubuh
melalui menghisap rokok, maka secara berangsur-angsur dan pasti, akan
menyebabkan kanker).
4.
DDT
(Dikloro Difenil Trikloroetana) (DDT merupakan racun serangga, yang biasanya
digunakan untuk membunuh nyamuk, semut, atau kecoa).
5. Aseton
(Aseton adalah zat yang digunakan untuk melunturkan cat. Bisa dibayangkan
bahayanya, apabila zat ini berada dalam tubuh kita).
6. Formaldehid
(Formaldehid atau lebih sering kita kenal sebagai zat formalin, digunakan untuk
mengawetkan mayat).
7. Kadmium
(Kadmium adalah bahan kimia yang biasanya terdapat pada accu atau aki
kendaraan bermotor).
8.
Arsenik
(Seperti DDT, arsenik merupakan bahan kimia yang sering digunakan untuk
membasmi seranga-serangga pengganggu).
9.
Ammonia
(Ammonia merupakan bahan aktif yang terdapat dalam pembersih lantai).
10.
Polonium-210
(Bahan ini merupakan salah satu zat radioaktif, yaitu zat yang mampu
mengeluarkan radiasi aktif, yang bisa menyebabkan perubahan struktur dan fungsi
sel normal).
11.
Hidrogen
sianida (Hidrogen sianida merupakan bahan yang digunakan sebagai racun dalam
bentuk gas).
12.
Vinil
klorida (Zat ini biasanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik).
13.
Naftalena
(Seperti DDT dan arsenik, bahan ini terdapat pada obat-obat pembasmi serangga).
Penyakit yang disebabkan oleh rokok:
Kebiasaan merokok
dapat menyebabkan berbagai penyakit dan bahkan bisa menyebabkan kematian.
Berikut beberapa penyakit yang ditimbulkan oleh rokok, yaitu :
1.
Rambut
rontok
2.
Katarak
3.
Kulit
keriput
4.
Hilangnya
pendengaran
5.
Kanker
kulit
6.
Caries
7.
Enfisema
(pelebaran dan rusaknya kantong udara pada paru-paru yang menurunkan kapasitas
paru untuk menghisap oksigen dan melepaskan karbondioksida).
8.
Kerusakan
paru
9.
Berisiko
tinggi terkena kanker paru-paru dan jantung
10.
Osteoporosis
11.
Penyakit
jantung
12.
Tukak
lambung
13.
Diskolori
jari-jari
14.
Kanker
uterus
15.
Kerusakan
sperma
16.
Penyakit
Buerger (Terjadinya inflamasi pada arteri, vena, dan saraf terutama di kaki,
yang mengakibatkan terhambatnya aliran darah).
17.
Gangguan Pernafasan
18.
Gangguan Janin
19.
Penyakit mulut
20.
Gangguan
impotensi , diabetes.
BAB
III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Untuk dapat mengetahui
bahaya rokok bagi perokok pasif dan perokok aktif, kita perlu:
a.
Kita harus memiliki pengetahuan mendalam
tentang apa itu rokok , penyakit apa yang bisa menyebabkan kita merokok, bahaya rokok baik itu perokok aktif dan perokok pasif .
b.
Kita harus mengetahui cara menolak
ajakan atau tawaran merokok secara tidak menyinggung dan menyakiti perasaan
orang lain.
c.
Kita sebisa mungkin harus bisa menjauh
dari orang yang sedang menghisap rokok selagi memungkinkan.
d.
Kita di tuntut untuk bisa menarik contoh
bahaya rokok dari pengalaman orang-orang di sekitar kita.
e.
Kita di tuntut untuk bisa menjaga diri
dari pengaruh rokok.
f.
Kita harus bisa menjauhi diri dari
pengaruh-pengaruh rokok demi kebaikan masadepan kita.
3.2
Kritik dan Saran
a.
Sebaiknya, orang yang sudah kecanduan
rokok tidak merokok di sekitar anak-anak, manula, dan Ibu hamil agar tidak
meracuni udara di sekitar mereka dan mereka tidak menjadi perokok pasif.
b.
Orang yang sudah kecanduan rokok
berusaha untuk melepaskan diri dari rokok tersebut
c.
orang tua harus bisa lebih memperhatikan anak-anaknya
untuk menjauhi diri dari pengaruh rokok pasif dan pengaruh rokok aktif.
d.
Selalu inget apa itu bahaya akan rokok
dan penyakit apa yang dapat
disebabkannya apabila kita ingin mencobanya.